Pemain Merah Putih Slot
Hasil Pencarian Merah Putih Bendera Merah Putih (halaman 21)
Para pemain film Merah Putih Memanggil, Letnan Dua Eko Jati (kiri), Verdy Bhawanta (kedua kiri), Maruli Tampubolon (kedua kanan) dan Sersan Kepala Sepi Ermawan saat berkunjung ke Redaksi Okezone.com, Gedung MNC News Center, Jakarta.
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Fimela.com, Jakarta Menyambut hari ulang tahung ABRI (Angkatan Bersenjata Indonesia), akan diputar film Merah Putih Memanggil. Film diantaranya dibintangi oleh Prisia Nasution, Maruli Tampubolon, Ariyo Wahab dan Restu Sinaga. Film yang disutradarai Mirwan Suwarso ini naskah cerita atau skenarionya ditulis oleh TB Silalahi.
Mantan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara ini memang sudah beberapa tahun berkiprah di dunia film melalui TB Silalahi Pictures. Sebelumnya, TB Silalahi Pictures sudah memproduksi Toba Dreams dan I Leave My Heart in Lebanon. Film ini mendapat dukungan dari pihak TNI (Tentara Nasional Indonesia).
“Saya kebetulan berperan sebagai salah satu tentara di film ini. Bisa dibilang sebagian besar pemainnya adalah para tentara. Kita memang mendapat dukungan penuh dari pihak TNI, termasuk soal persenjataan dan peralatan,” terang Maruli Tampubolon saat bertandang ke redaksi Bintang.com, Kamis (21/9/2017).
“Mereka memang serius banget mendukung film ini, makanya kita makin semangat bermain. Pokoknya salut buat pihak TNI,” timpal Ariyo Wahab yang berperan sebagai Diego, pimpinan teroris yang menyandera sebuah kapal milik Indonesia. Penyanderaan kapal yang berisikan sejumlah warga negara Indonesia dan beberapa negara asing oleh para teroris itu membuat pihak TNI melakukan aksi penyelamatan.
Baik Ariyo maupun Maruli sangat terkesan setelah bermain di film Merah Putih Memanggil. Apalagi Maruli berperan sebagai tentara dan sempat menjalani latihan militer yang intensif sebelum menjalani maupun selama proses syuting. Mereka pun mengaku salut dan kagum pada dedikasi TNI selama yang selalu konsisten menjaga keamanan Indonesia.
“Para tentara ini kan selalu siap mati kapan saja. Mereka bisa ditugaskan dimana saja dan kapan saja, sesuai dengan perintah komandan mereka. Mereka bilang mereka bukan orang hebat tapi terlatih,” tutur Maruli.
“Kita bisa hidup aman dan damai di negara kita seperti sekarang ini karena ada tentara kita yaitu TNI yang selalu menjaga keamanan negara,” tandas Ariyo Wahab. Film Merah Putih Memanggil yang dibintangi Ariyo Wahab dan Maruli Tampubolon ini akan dirilis di bioskop mulai 5 Oktober 2017, bertepatan dengan hari ulang tahun TNI.
Offenbar hast du diese Funktion zu schnell genutzt. Du wurdest vorübergehend von der Nutzung dieser Funktion blockiert.